Internetnya Indonesia, Kenapa Untuk Kita?
Sekitar
tahun 2012 lalu, saya pertama kali memegang handphone yang memiliki bulatan
kecil alias kamera dibelakangnya. Bukan smartphone apalagi bukan punya saya,
melainkan tetangga. Pada handphone itu pula saya baru tahu jika saya bisa
mencari apapun yang saya mau. Iseng saya cari, manusia tertinggi, terpintar,
bakan terbesar di dunia. Waktu itu saya kaget, bagaimana bisa saya melihat mereka
dalam sebuah handphone. Saya iseng lagi, mencari bentuk-bentuk bunga yang
bagus.
Muncullah
notifikasi jika pulsa tetangga saya habis.....
Sebuah impian dalam pendidikan
“Nanti
mau kuliah dimana nak?”
“UI bu”
Waktu
itu si manusia receh ini masih kelas 5 SD dan masih belum tahu arti ucapan
itu. Referensi kuliah saya hanya berasal dari kakak-kakak jaket kuning yang
sedang menjalani KKN di desa waktu itu. Kata orang universitasnya bagus, ya
sudah itu saja yang langsung saya sebut.
Keinginan
waktu kecil saya ternyata tidak hanya terbatas pada keinginan belaka. Saya
tiba-tiba terpikir untuk mewujudkannya. SMA saya mulai mencari tentang Universitas
impian saya itu. Bahkan di usia belia saya mengorbankan diri jauh dari ibu dan
keluarga untuk memilih SMA terbaik di kabupaten saya. Alasannya lulusan sana
lumayan banyak diterima di UI. Hampir setiap hari saya pergi ke WiFi.ID
Corner punya Telkom yang tak begitu jauh dari kos saya. Bermodalkan lima ribu
rupiah dan jalan kaki sekitar 10 menit, saya sudah bisa menikmati internet
seharian. Saya kesana untuk mengerjakan tugas, download film, dan tentu saja
mencari informasi tentang kampus impian saya. Bagaimana cara masuk kesana,
jurusan yang paling banyak diminati, jurusan apa saja yang tersedia, pendaftar
setiap tahunnya, sampai artis yang kuliah disana pun saya tahu.
Meyakinkan Diri
Tentu
bukan hanya saya yang ingin mengenyam pendidikan di kampus terbaik itu. Saya
harus siap untuk bertarung dengan ribuan siswa yang lain. Di satu sisi, mental
saya ciut karena hanya berasal dari daerah yang jika disebutkan nama daerahnya orang-orang
hanya merespon dengan kata "Hah apa?"
Namun
semakin saya mencari informasi di internet tentang universitas ini, saya merasa
semakin yakin untuk bisa berkuliah disana.
Keberanian
saya waktu SD tidak terlalu saya dapatkan saat kelas 3 SMA. Saat dimana
orang-orang akan menanyakan "Nanti kuliah dimana" lalu saya hanya
akan menjawab "Doakan saja yang terbaik". Bukan tanpa alasan. Pernah
sekali ibu bilang ke tetangga tentang keinginan anaknya ini untuk bisa
berkuliah di UI. Respon tetangga hanya bilang "Cari yang pasti-pasti aja"
Namun berkat doa ibu, saya akhirnya bisa membuktikan kepada orang-orang kampung bahwa inilah kepastian untuk saya.
Pandemi, Harus Berhenti?
Sekitar 2 maret 2020 lalu, kasus korona muncul pertama kali di Indonesia, tepatnya di Depok. Kawasan dimana saya dan teman-teman mengenyam pendidikan untuk jenjang perguruan tinggi. Khawatir semakin meluas, pembelajaran yang sebelumnya berjalan lancar dengan tatap muka terpaksa harus diliburkan selama 2 minggu. Setelah 2 minggu berlalu, pemerintah memutuskan untuk mengalihkan pembelajaran melalui daring. Hingga postingan ini dibuat, pembelajaran di kampus masih menggunakan sistem hybrid, setengah tatap muka, dan setengah lagi daring.
Masa
pandemi memaksa orang untuk harus bisa beradaptasi, terlebih bagi kami para
penuntut ilmu. Disinilah kami benar-benar merasakan manfaat internet. Perkuliahan
bisa dilaksanakan dengan lancar melalui internet untuk mencegah bencana besar
(penyebaran COVID-19) semakin parah.
Memilih IndiHome
Menjalankan
kegiatan perkuliahan secara daring bukanlah perkara mudah, ditambah saya yang
berasal dari daerah. Perlu uang yang tidak sedikit untuk membeli paket internet
setiap kali akan melakukan perkuliahan. Paket internet dari pemerintah memang
ada, namun itupun belum cukup, apalagi mengingat keperluan internet bukan hanya
untuk video conference saja.
Hal
inilah yang membuat saya akhirnya memutuskan untuk memasang WiFi IndiHome di
rumah. Indonesia digital Home (IndiHome) adalah salah satu produk layanan dari PT
Telekomunikasi Indonesia (PT Telkom Indonesia) berupa paket layanan
komunikasi dan data seperti telepon rumah (voice), internet (Internet
on Fiber atau High Speed Internet), dan layanan televisi interaktif (USee
TV Cable, IP TV).
Beberapa kelebihan dari IndiHome sehingga saya memilih untuk menggunakannya yaitu:
- Jaringan luas. Mungkin bagi sebagian orang yang tinggal diperkotaan tidak akan sulit untuk mencari jaringan yang bisa digunakan untuk internet. Namun bagi saya yang tinggal di daerah sangat penting agar jaringan bisa menjangkau kami. Seperti yang ditulis di laman web resmi dari IndiHome, jika jaringan IndiHome ini tersedia hingga pelosok negeri. Tidak salah jika internet IndiHome menjadi “Internetnya Indonesia”
- Cepat dan stabil. Kecepatan dan kestabilan internet menjadi penting bagi saya. Saya tentu tidak mau jika saat melakukan perkuliahan, presentasi atau bahkan ujian, internet saya tiba-tiba mati. Oleh karena itu, faktor ini menjadi pertimbangan penting saya dalam memilih layanan IndiHome.
- Dapat digunakan semua anggota keluarga. Tentu saja saya bukan anak sendiri dari ayah dan ibu saya. Saya memiliki saudara yang juga menjalankan sekolahnya secara daring. Oleh karena itu, penting bagi kami untuk bisa menikmati internet secara bersama.
- Pembayaran mudah. Menghadapi masa pandemi memang sudah sangat berat untuk sebagian besar orang. Pergerakan pun dibatasi. Oleh karena itu, penting agar beberapa tagihan bisa dibayar dengan mudah, termasuk tagihan internet. Syukurnya, IndiHome ini bisa dibayarkan di mana saja, bisa melalui online atau offline sehingga tidak perlu repot dan pusing lagi karena harus keluar untuk membayar tagihan internet.
- Paket sesuai kebutuhan. IndiHome memiliki 3 paket yang dapat dipilih sesuai dari kebutuhan penggunanya. 3 paket tersebut yaitu:
- IndiHome Single Play (IndiHome 1P) adalah Layanan IndiHome yang terdiri dari 1 (satu) layanan yaitu Telepon atau Internet.
- IndiHome Double Play (IndiHome 2P) adalah Layanan IndiHome yang terdiri dari 2 layanan yaitu Telepon dan Internet, atau Telepon dan IPTV, atau IPTV dan Internet.
- IndiHome Triple Play (IndiHome 3P) adalah Layanan IndiHome baik yang terdiri dari 3 layanan yaitu Telepon, Internet, dan IPTV (dengan atau tanpa fasilitas Direct To Home (DTH) Transvision).
#InternetnyaIndonesia #AktivitasTanpaBatas #IndiHomeBlogCompetition2022
- https://indihome.co.id/
- https://indihome.co.id/blog/penjelasan-lengkap-dan-menarik-seputar-indihome-fiber
- https://indihome.co.id/syarat-ketentuan/Definisi
- https://my-indihome.com/blog/apa-itu-indihome-kelebihan-kekurangan/
- https://www.fastpay.co.id/blog/keunggulan-indihome-wifi-yang-harus-anda-tahu.html
- https://www.komputermedia.com/kelebihan-dan-kekurangan-internet-indihome/
0 Comments
Posting Komentar